Sejarah Singkat Boneka Barbie
Boneka Barbie adalah salah satu boneka mode yang paling terkenal di dunia, diproduksi oleh perusahaan mainan Mattel, Inc. Boneka Barbie diciptakan oleh Ruth Handler, seorang pengusaha wanita Amerika Serikat, yang juga merupakan salah satu pendiri Mattel. Sejarah Boneka Barbie dimulai pada tahun 1959 ketika boneka ini pertama kali diperkenalkan ke pasar.
Berikut adalah ringkasan sejarah Boneka Barbie:
Awal Mula:
Pada awal 1950-an, Ruth Handler memperhatikan bahwa anak perempuan seringkali bermain dengan boneka bayi dan mengasumsikan peran sebagai ibu. Namun, dia menyadari bahwa anak perempuan juga memiliki impian dan aspirasi untuk menjadi lebih dari sekadar ibu rumah tangga. Ide untuk menciptakan boneka yang mewakili perempuan yang aktif, mandiri, dan berkarier mulai terbentuk.
Inspirasi:
Ruth Handler terinspirasi oleh boneka Jerman bernama "Bild Lilli," yang merupakan sosok wanita muda berambut pirang dengan tubuh ramping dan busana yang modis. Boneka ini merupakan tokoh kartun dari surat kabar Jerman yang populer pada tahun 1950-an. Ruth melihat potensi dalam menciptakan versi Amerika Serikat dari boneka ini, yang akan menggambarkan gaya hidup dan aspirasi perempuan modern.
Peluncuran Boneka Barbie:
Pada Maret 1959, Boneka Barbie pertama kali diperkenalkan di New York Toy Fair oleh Mattel, Inc. Boneka ini dinamai berdasarkan nama putri Ruth Handler, Barbara (nama panggilan Barbie).
Desain dan Penampilan:
Boneka Barbie pertama memiliki rambut pirang, mata biru, dan mengenakan pakaian renang hitam-putih bergaya retro. Boneka ini juga memiliki tubuh dengan proporsi yang lebih memikat, termasuk leher panjang dan pinggang ramping, yang menampilkan sosok wanita yang lebih berdandan daripada boneka-boneka sebelumnya.
Penerimaan Publik:
Boneka Barbie mendapatkan sambutan hangat dari masyarakat dan cepat menjadi ikon budaya. Anak perempuan menyukainya karena desainnya yang modis dan pakaian-pakaian yang dapat mereka ganti-ganti. Boneka Barbie juga dianggap mewakili kemajuan dalam peran perempuan dalam masyarakat.
Pengembangan dan Diversifikasi:
Sejak peluncurannya, Barbie telah mengalami berbagai perkembangan dan diversifikasi. Mattel terus menciptakan berbagai tema dan karakter Barbie, termasuk Barbie dokter, guru, atlet, astronot, dan masih banyak lagi, untuk mewakili beragam profesi dan aspirasi perempuan.
Kontroversi:
Meskipun Barbie menjadi sangat populer, boneka ini juga telah menghadapi beberapa kontroversi sepanjang sejarahnya. Beberapa kritikus menuduh Barbie menciptakan citra tubuh yang tidak realistis dan dapat mempengaruhi persepsi tubuh anak perempuan terhadap diri mereka sendiri.
Meskipun kontroversi, Boneka Barbie tetap menjadi salah satu mainan yang paling ikonik dan dicintai di dunia. Selama beberapa dekade, Boneka Barbie telah beradaptasi dengan perkembangan zaman dan tetap menjadi inspirasi bagi banyak perempuan muda di seluruh dunia.
Foto by: https://www.ziuaconstanta.ro/divertisment/stiati-ca/stiati-ca-ruth-handler-creatoarea-papusii-barbie-571087.html