Kumpulan Kata Selamat Puasa Ramadhan Saat Virus Corona Mewabah

UCAPAN SELAMAT PUASA RAMADHAN BERTEMA WABAH CORONA

Gersang bumi di kala pandemi corona, pula gersang di hati tanpa adanya taqwa. Gersang akal di kala tanpa ilmu, pula gersang di jiwa tanpa adanya amal. Selamat menyambut ibadah puasa, Marhaban ya Ramadhan.

Semoga Ramadan ini menjadi seterang biasanya. Jangan murung, jangan bosan, semangat yuk jalani bulan puasa di tengah mewabahnya virus corona. Semoga setelah pandemi berakhir, kita bisa bersilahturahmi kembali. Selamat menunaikan ibadah puasa di bulan Ramadan 1441 H.

Semoga Allah senantiasa membimbingmu sepanjang perjalanan hidup. Saya berharap Ramadan ini akan menanamkan kamu dalam semangat, meski tengah menghadapi pandemi virus corona. Itu akan membantu kamu menang atas kesulitan hidup. Selamat Ramadan, selamat berpuasa.

Meski sulit berjabat tangan karena pandemi corona, meski tak ada buka puasa bersama dan tak bertemu untuk bertegur sapa. Namun maaf tulus dariku, kuharap sampai di hatimu. Selamat menyambut bulan suci Ramadan. Semoga Allah memberkatimu dengan kebahagiaan dan rahmat rumah dengan kehangatan dan kedamaian!

Marhaban ya Ramadan, bulan suci penuh berkah telah tiba. Saatnya untuk lebih mendekatkan diri pada-Nya, menjauhi keburukan, memperbanyak ibadah. Semoga doa-doa didengar-Nya dan virus corona pergi secepatnya. Dengan segala kerendahan hati, mohon maaf lahir dan batin. Marhaban ya Ramadan. Selamat menunaikan ibadah puasa.

Bulan Ramadhan telah tiba, mari bersama menghiasi hati dengan kesabaran. Meski wabah corona melanda seluruh negeri. Jadikan ini sebagai ujian untuk memperkuat iman dan ketakwaan kita. Menjaga silaturahmi, meski tak berjumpa. Saling menolong dan saling membantu, Insya Allah kita semua bisa melewati Ramadhan ini dengan hati fitri. Selamat menjalankan ibadah Puasa Ramadan 1441 Hijriah.

Putus cinta bikin galau, status yang lucu bikin ketawa. Meskipun puasa di musim kemarau, dan virus corona masih mengacau, tetap semangat dan tak putus asa, selamat berpuasa.

Masjid dan tempat tempat ibadah serentak ditutup, tempat hiburan, tempat maksiat, tempat judi juga kini ditutup serentak. Ada gurauan: Ketika surga dan neraka sama-sama berhenti, berarti situasi ini benar-benar serius. Apalagi kalau kompak di seluruh penjuru dunia seperti sekarang. Sama-sama berjuang menghadapi virus corona. Mungkin ini cara Tuhan mempertemukan kita di Ramadan yang penuh berkah ini, hendaknya kita selalu berserah diri dan memohon ampunannya. Marhaban ya Ramadan. Mohon maaf lahir dan batin. Selamat menunaikan ibadah puasa.

Ramadan yang penuh berkah telah tiba, Syukur atas segala nikmat yang telah diberikan, meski tak bisa pulang kampung, kuucap doa untuk sanak keluarga disana, semoga tabah dan ikhlas menjalani puasa, Insya Allah kita akan berjumpa setelah corona musnah. Marhaban ya Ramadan. Selamat menunaikan ibadah puasa.

Bila hati saling terpaut, rasa cinta terjalin indah. Meski rindu kini di dilockdown, kuucap maaf untuk adinda terkasih, Jadikan ini sebagai ujian, tapi bukan penghalang menuju hari yang fitri. Mohon maaf lahir dan batin. Marhaban ya Ramadan. Selamat menunaikan ibadah puasa.

Tatkala virus corona mewabah, jemari mungkin tak sempat berjabat, raga tak bisa bersua. Namun bila ada kata membekas luka. semoga pintu maaf masih terbuka. Selamat menunaikan ibadah puasa.

Diawali dengan Bismillah, menyambut bulan penuh berkah. Mari tingkatkan keimanan dan takwa. Semoga diampunkan segala dosa. Dan wabah corona berlalu segera. Marhaban ya Ramadan 1441 H. Selamat menunaikan ibadah puasa.

Saat ini kita di Lockdown, tapi jangan bikin puasa jadi down, Meski Ramadan kita jalani di rumah, jangan sampai kita lupa ibadah, Perbanyak ngaji, bukan perbanyak janji, Waktunya memohon badai corona berhenti, Agar kita bersilaturahmi di hari yang fitri. Marhaban ya Ramadan. Selamat menunaikan ibadah puasa.

Bulan suci Ramadan sudah di depan mata, bulan yang penuh keberkahan, bulan yang penuh dengan ampunan. Perlu kesiapan mental yang matang dan kejernihan hati tuk menyambutnya. Sudilah kiranya, membuka pintu hati tuk menerima ucapan kami, Minal Aidin Wal Faidzin, mohon maaf lahir dan bathin. Semoga kita diberi kekuatan dan keringanan dalam menjalankan ibadah shaum. Di tengah pandemi corona.

Sahabatku tercinta, satu-satunya harapanku untukmu di bulan Ramadan ini, semoga Allah SWT mengampuni dosamu, dan dosaku. Ayo panjatkan lebih banyak doa, dan beribadah sambil berpuasa di bulan Ramadan kepada Allah SWT. Pandemi corona tak jadi penghalang, Ramadan kita pasti selalu diberkati.

Di tengah pandemi corona yang membuat kita harus di rumah, saat kita bersujud dalam kerendahan hati, doa, dan ucapan syukur, semoga kita menemukan berkah Ramadan Kareem yang nyata. Aamiin.

Untuk temanku tersayang, pada bulan Ramadan ini, di tengah pandemi corona di seluruh dunia, mari tingkatkan amal dan ibadah yang baik. Aku berharap Ramadan ini akan membawa kedamaian dan kebahagiaan dalam hidup dan keluargamu. Ramadan Mubarak!

Corona tak mampu mengalahkannya. Pandemi apa pun tak bisa melenyapkannya. Kita sambut dia dengan penuh taqwa. Tiada bulan semulia ini. Tiada bulan seberkat ini. Ramadan telah tiba, bulan penuh berkah dan maghrifah. Marhaban ya Ramadan. Selamat berpuasa.